Bojonegoro, NenemoNews (Jatim) – Sebagai wujud pelayanan prima Pemkab Bojonegoro terhadap data kependudukan, pihak Disdukcapil setempat meluncurkan program jemput bola bagi kalangan pelajar SLTA sederajat.
Program “JEMPPOL PRODUKTIF” yang memiliki akronim (jemput layanan langsung dan perekaman otentik dokumen identitas penduduk) merupakan pelayanan perekaman KTP elektronik bagi pelajar diseluruh sekolah SMA, SMK, maupun MA se-Bojonegoro yang memasuki usia 16-17 tahun.
Peluncuran perdana program Jemppol Produktif dilaksanakan bertempat di Aula SMKN 1 Baureno Kamis, 26/01/2023 yang ditandai dengan penyerahan KTP elektronik kepada perwakilan siswa oleh Bupati Anna Mu’awanah.
Kepala Disdukcapil Kab. Bojonegoro Yayan Rohman mengatakan, tujuan dilaksanakannya program JEMPOLL PRODUKTIF adalah guna terwujudnya basis data kependudukan yang akurat dan dapat digunakan untuk.
Di antaranya;
1. Sebagai identitas diri.
2. Mengurus SIM, pembukaan rekening, masuk perguruan tinggi, penggunaan hak pilih dalam Pemilu/Pilkada, serta persyaratan utama dalam berbagau hal lainnya.
3. Mencegah KTP ganda dan pemalsuan KTP, serta
4. Terciptanya keakuratan data penduduk untuk mendukung program pembangunan.
Lebih lanjut Yayan Rohman mengatakan, peserta perekaman KTP elektronik sasarannya adalah siswa yang telah 16 tahun ke atas dan siswa yang genap berusia 17 tahun yang telah dilakukan perekaman dan validasi oleh Disdukcapil.
Bagi siswa siswa yang usianya 16 tahun, KTP elektronik baru bisa dicetak setelah usia 17 tahun terangnya.
Sementara itu ” bagaimana rasanya setelah mendapatkan KTP elektronik, senang ?” tanya Bupati Anna Kepada siswa peserta.
Tentunya setelah mendapatkan KTP elektronik menjadi sebuah tanda bukti bahwa anak-anakku sekalian telah tumbuh dewasa genap berusia 17 tahun terang Bupati.
Bupati berharap setelah siswa-siswi nanti lulus dari bangku sekolah bisa bekerja serta melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Bupati menjelaskan, saat ini Pemkab Bojonegoro tengah fokus menyiapkan SDM untuk jangka panjang guna peningkatan SDM, pemerataan pendidikan dan pembangunan.
Pemkab Bojonegoro telah meluncurkan beberapa program beasiswa perguruan tinggi yang tengah berjalan bagi mahasiswa Bojonegoro, diantaranya beasiswa scientis, dua sarjana di tiap Desa, dan beasiswa semester akhir.
Bupati mengajak “mari kita manfaatkan beasiswa tersebut untuk masa depan yang lebih baik “.
Turut hadir, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Bojonegoro-Tuban, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bojonegoro, Forkopimcam, dan Kepala Sekolah SMKN1 Baureno. (Korwiljatim).