You are currently viewing Forkopimda dan Dandim Madiun Pantau Stok Bahan Pokok Menjelang Nataru

Forkopimda dan Dandim Madiun Pantau Stok Bahan Pokok Menjelang Nataru

MADIUN, Nenemonews (Jatim) – Dalam rangka memastikan kelancaran pasokan dan kestabilan harga bahan pokok sembako menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Dandim 0803 Madiun, Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo, bersama Forkopimda Kabupaten Madiun dan Badan Urusan Logistik (Bulog), melakukan kegiatan monitoring dan pemantauan di pasar tradisional serta gudang Bulog. Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi kenaikan harga sembako dan memastikan pasokan pangan aman selama periode Nataru.

Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo menjelaskan bahwa kegiatan pemantauan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kestabilan ekonomi di wilayah Madiun, khususnya terkait dengan kebutuhan bahan pokok. “Kami ingin memastikan bahwa stok bahan pokok yang ada di pasar dan gudang Bulog mencukupi, serta harga-harganya tetap stabil. Ini penting agar masyarakat dapat merayakan Nataru dengan tenang dan tanpa khawatir akan lonjakan harga,” ujarnya saat melaksanakan pemantauan di Pasar Sayur Caruban, Madiun, pada Selasa (10/12/24).

Pemantauan yang dilakukan meliputi beberapa pasar tradisional di Kabupaten Madiun, serta pengecekan stok di gudang Bulog Madiun. Di lokasi pasar, Dandim Madiun bersama Forkopimda memeriksa harga bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan telur. Sementara itu, di gudang Bulog, dilakukan pengecekan ketersediaan stok pangan, termasuk distribusi beras cadangan pemerintah yang dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan permintaan selama libur Natal dan Tahun Baru.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim Madiun juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menjaga kestabilan harga. “Kami bersama-sama akan mengawasi pergerakan harga dan memastikan tidak ada praktik spekulasi atau penimbunan barang yang merugikan konsumen. Kami juga siap melakukan operasi pasar jika diperlukan untuk menstabilkan harga sembako,” tambah Letkol Widhi.

Sebagai langkah antisipasi, Bulog Madiun telah menyiapkan sejumlah langkah untuk memastikan pasokan pangan tetap lancar, termasuk penambahan distribusi barang ke pasar-pasar utama di Madiun.

Dandim Madiun berharap, dengan adanya pemantauan dan pengawasan yang intensif, stok bahan pokok tetap terjaga dan harga tidak mengalami kenaikan yang signifikan menjelang Nataru 2024. “Kita semua berharap situasi ini dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan stabil, sehingga masyarakat dapat merayakan Nataru dengan penuh kebahagiaan,” tutup Dandim.

Loading