Trenggalek, Nenemonews (Jatim) – Semangat gotong royong dan ketangguhan kembali hadir di Trenggalek saat upaya penanganan longsor berlangsung di RT 47 RW 09, Dusun Sooko, Desa Prambon, Kecamatan Tugu, pada Selasa (12/11/2024).
Longsor yang menimpa dapur rumah Suparno akibat derasnya hujan pada Senin sore (11/11/2024) memicu aksi cepat dari Babinsa Prambon Sertu Imam Taukid, Bhabinkamtibmas Aipda Bambang Hariyanto, dan warga setempat. Tanpa ragu, mereka bersatu, bahu membahu menyingkirkan material longsoran untuk segera memulihkan kondisi rumah warga yang terdampak.
Sertu Imam Taukid mengungkapkan bahwa kejadian ini adalah pengingat bagi kita semua untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah-wilayah dengan kemiringan yang rentan. “Kesiapsiagaan adalah kunci, terutama saat hujan deras yang berpotensi memicu longsor,” ujar Sertu Imam Taukid. Semangat gotong royong yang terpancar ini memperlihatkan solidaritas dan keakraban antara TNI, Polri dan warga setempat yang siap bekerja sama di tengah kondisi darurat.
Tak hanya memberikan bantuan fisik, kehadiran Sertu Imam Taukid dan Aipda Bambang Hariyanto memberikan suntikan semangat bagi warga terdampak. Bagi Suparno, bantuan dari Babinsa, Bhabinkamtibmas dan warga setempat adalah bentuk kepedulian yang menguatkan. “Kami sangat bersyukur dan merasa aman dengan adanya bantuan ini. Mereka membuat kami merasa diperhatikan,” ungkap Suparno dengan penuh rasa syukur.
Peristiwa ini bukan hanya sekadar penanganan bencana, kejadian ini adalah pengingat akan pentingnya persiapan menghadapi musim hujan dan bahaya longsor. Kekompakan warga Trenggalek bersama aparat dalam aksi ini mencerminkan nilai kebersamaan yang menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat. Dengan persiapan dan kesigapan bersama, Trenggalek akan selalu siap menghadapi tantangan demi menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan.(*)