You are currently viewing Anggota Kodim Tulungagung Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2022

Anggota Kodim Tulungagung Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2022

Tulungagung, Nenemonews – Anggota Kodim 0807 Tulungagung mengikuti kegiatan apel gelar pasukan operasi (Ops) Zebra Semeru tahun 2022 yang dipimpin secara langsung oleh Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto di ruangan gedung Satya Arya Racana (SAR) Mapolres Tulungagung, Senin (03/10/2022).

Awal Operasi Zebra Semeru 2022 ini ditandai dengan penyematan pita Operasi kepada perwakilan personel oleh Kapolres Tulungagung. Membacakan amanat Kapolda Jatim, Kapolres Tulungagung menyampaikan, salah satu permasalahan kompleks di bidang lalu lintas yakni keselamatan berlalu lintas yang erat kaitannya dengan kecelakaan lalu lintas.

“Dan itu secara serius sangat mempengaruhi stabilitas sosial dan ekonomi.” ujarnya.

Lanjutnya, kecelakaan lalu lintas telah meningkat sejalan dengan peningkatan penggunaan kendaraan, perubahan hidup, dan peningkatan beresiko di kalan raya. Ada sekitar 1,25 juta kematian akibat kecelakaan lalu lintas terjadi setiap tahun dan sekitar 20-50 juta orang cedera, dimana 90% kasusnya terjadi di Negara berkembang.

“Saat ini perkembangan trasnportasi juga telah menginjak era digital, dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman. Oleh karena itu, modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi.” imbuh Kapolres.

Dijelaskannya, Operasi Zebra Semeru 2022 dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 3 sampai 16 Oktober 2022 dengan 7 prioritas sasaran pelanggaran yang dilakukan penindakan Gakkum secara Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan teguran langsung.

Di antaranya adalah pengemudi atau pengendara ranmor yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi atau pengendara ranmor yang masih dibawah umur, pengemudi yang berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI dan tidak menggunakan safety belt, pengemudi dalam pengaruh alkohol. Diharapkannya juga petugas bisa mengedepankan preemtif preventif.

“Dalam melakukan Operasi Zebra Semeru 2022 kedepankan kegiatan preemtif dan preventif didukung pola kegiatan penegakan hukum lantas secara elektronik dengan menggunakan ETLE statis dan mobile, teguran serta tidak diperbolehkan melaksanakan penegakan hukum lantas (tilang) secara manual. Laksanakan kegiatan operasi dengan penuh simpatik dan humanis serta tetap mematuhi protokol kesehatan,” pesan Kapolres.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan Operasi Zebra Semeru 2022 ini bertujuan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu – lintas (Kamseltibcar) dan menjaga keselamatan masyarakat.

“Untuk itu kami meminta kepada seluruh stage holder dan masyarakat ikut mendukung Operasi Zebra Semeru 2022 ini bisa berjalan lancar sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas.” pungkasnya.(Herman)

Loading