BANDARLAMPUNG, Nenemonews – Ramadan simulasikan seperti pertandingan sepak bola. Dimana, saat ini, kompetisi telah memasuki babak final. Dimana, 10 hari pertama dalam kitab Arisalah Asyiah adalah babak penyisihan, pesertanya masih sangat banyak di masjid-masjid.
“Karena Ramadan sepuluh hari pertama merupakan rahmat dan kasih sayang Allah,” kata Ustadz Ismail Soleh, S.H.I., M.H.I., saat memberikan siraman rohani dalam kegiatan buka puasa bersama di Masjid Baitul Ilmi Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Selasa (2/4/2024).
Dalam ceramahnya dengan judul “Menuju Akhir Ramadan yang Sukses dan Paripurna” Ustaz Ismail juga mengatakan 10 hari kedua waktu ampunan, masjid pun mengalami kemajuan, dari full tinggal setengah, dari 10 shaf menjadi 5 shaf. “Sepuluh hari ketiga kita memasuki babak grand final, masa pengampunan, jumlah jemaahnya tinggal sedikit. Terkadang satu shaf atau satu imam satu jemaah,” kata dia.
Ternyata, kata Ismail Soleh, ditanya kepada pengurus masjid bukan jemaahnya tidak cinta masjid, tapi mereka hijrah. Bukan dari Mekah ke Madinah, tapi dari masjid ke mal-mal. Dan, ibu-ibu sudah pindah ke dapur untuk membuat kue Lebaran.
“Benar saja, sekarang jalan di mana-mana macet karena umat muslim tumpah ruwah ke mal-mal dan pasar-pasar. Dan, satu minggu sebelum Lebaran, mereka akan pindah ke stasiun, bandara, dan terminal untuk mudik. Tapi, itulah keindahan dan keunikan Ramadan dan Lebaran di Indonesia,” kata dia.
Dalam kegiatan buka puasa bersama yang dihadiri Ketua Yayasan Alfian Husin Ary Meizari, S.E., MBA., Sekretaris Yayasan Dr. Firmansyah Y. Alfian, MBA., M.Sc.; dan Rektor IIB Darmajaya Dr. RZ. Abdul Aziz, S.T., M.T.
Hadir pula jajaran pimpinan lainnya, keluarga besar yayasan (Keluarga Alfian Husin, Keluarga Raden Saleh) dan ratusan karyawan Yayasan Alfian Husin, diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran yang dibawakan Soni Adha Budiyanto (mahasiswa Prodi Desain Interior) IIB Darmajaya, dan pembawa acara Jaka Darmawan (dosen Prodi Akuntansi).
Sebelumnya, Sekretaris Yayasan Alfian Husin Dr. Firmansyah Y. Alfian, MBA., M.Sc., mengatakan buka puasa kali ini merupakan ajang silaturahmi untuk menjalin persaudaraan antar karyawan yayasan yang terdiri dari karyawan IIB Darmajaya, karyawan dan guru Pondok Pesantren Modern Anida, karyawan dan guru SDI Pelangi, dan semua karyawan di bawah unit usaha yayasan.
“Saya doakan yang hadir hari ini untuk berbuka puasa bersama selalu sehat, mendapat keberkahan, dan mendapat rezeki yang berlimpah. Sedangkan yang belum dapat hadir pada pertemuan kali ini, saya juga doakan selalu sehat dan ke depan bisa hadir jika ada acara serupa,” kata Fiirmansyah. (**)