Trenggalek, Nenemonews – Sejak hari Kamis (06/07/2023) sore, hujan deras dengan intensitas sedang melanda wilayah Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek. Namun, cuaca buruk ini menyebabkan masalah serius bagi warga di Dusun Gembes, terutama bagi Imam Turmudi, pemilik rumah di RT. 49 RW. 12. Rumahnya tertimpa longsoran tanah akibat tebing belakang rumah yang tingginya mencapai 7 meter dan panjang 5 meter.
Menghadapi situasi tersebut, keberanian dan kerja keras Babinsa Koramil 0806/12 Munjungan, Sertu Adi Suwito, patut diacungi jempol. Dalam kolaborasi dengan Bhabinkamtibmas dan pihak terkait, Sertu Adi turun tangan untuk membantu membersihkan longsoran tanah dan memulihkan kondisi rumah milik Bapak Imam Turmudi, Jumat (7/7/2023). Kepedulian dan kehadiran mereka memberikan harapan baru bagi keluarga Turmudi dan warga sekitar.
Saat diwawancarai di lokasi kejadian, Sertu Adi menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Hujan deras yang mengguyur pada hari Kamis, (6/7/2023), dari pukul 16.00 WIB hingga Jumat pukul 06.00 WIB, ternyata menjadi penyebab utama terjadinya longsor. Dapur rumah Bapak Imam Turmudi menjadi sasaran utama, dengan material longsor yang merusak bagian tersebut.
Menerima laporan mengenai bencana ini, Babinsa Masaran segera berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas, Kepala Desa Masaran, dan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana di Kecamatan Munjungan. Mereka segera menuju lokasi untuk memberikan bantuan dalam membersihkan longsoran tanah dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan.
Tidak hanya itu, kerugian materiil yang dialami oleh Bapak Imam Turmudi juga diestimasikan mencapai Rp. 30.000.000. Namun, dengan adanya dukungan dan upaya kolaboratif dari pihak berwenang dan relawan, diharapkan kerugian tersebut dapat diminimalisir.
Kejadian ini juga mengingatkan kita akan pentingnya kesiapsiagaan dan kerja sama antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Tindakan cepat dan sinergi yang ditunjukkan oleh Babinsa Koramil 0806/12 Munjungan, Sertu Adi Suwito, Bhabinkamtibmas, dan pihak terkait lainnya, menjadi contoh positif bagi kita semua.
Momen ini memperlihatkan betapa pentingnya peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat di wilayahnya. Mereka bukan hanya sekadar penjaga keamanan, tetapi juga mitra dan sahabat sejati bagi warga binaannya.
Melalui tindakan nyata dan kehadiran di saat-saat sulit seperti ini, Babinsa dan Bhabinkamtibmas membangun hubungan emosional dengan masyarakat setempat. Keberadaan mereka memberikan rasa aman, kepercayaan, dan kekuatan kepada warga dalam mengatasi cobaan yang dihadapi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Sertu Adi Suwito dan semua pihak yang terlibat dalam upaya penanggulangan bencana ini. Semoga kejadian ini dapat menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan langkah-langkah preventif guna mengurangi risiko bencana di masa mendatang,” ujar Kades Masaran.
“Mari kita semua belajar dari kejadian ini dan terus membangun sinergi yang kuat antara aparat keamanan dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan tangguh dalam menghadapi bencana alam,” tutup Kades.(feri)